Tim Gabungan Polres Jember-Lumajang Ringkus Pembunuh Sadis di Pantai Paseban
Tim Gabungan Polres Jember-Lumajang Ringkus Pembunuh Sadis di Pantai Paseban
29 APRIL 2017
Redaksi 2387 0
Mayat Agus Saputro warga Yosowilangun Kidul ditemukan di pantai Paseban Jember
Lumajang (lumajangsatu.com) - Tim Nenggala Polres Lumajang bersama Resmob Polres Jember berhasil meringkus pelaku pembunuhan di pantai Paseban. Korban Agus Saputro (17) warga Yosowilangun Kidul ditemukan tewas dengan banyak luka bacokan dipinggir patai.
"Kita bantu Resmob Jember untuk mengungkap pelaku pembunuhan di Paseban mas," ujar AKP Tinton Yuda Riambodo SIK, Kasatreskrim Polres Lumajang, Sabtu (29/04/2017).
Dari hasil penyelidikan, polisi mengamankan Hariwahyu (17) warga Kebonsari Desa Yosowilangun Kidul yang diduga adalah eksekutor pembunuhan. Dari hasil introgasi, dilokasi pembantaian ada dua teman korban yakni David dan Doni yang juga dimankan dalam waktu bersamaan tanggal 29 April.
"Saat ini, semua yang diamankan sudah dibawa ke Mapolres Jember karena menjadi atensi," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Jum'at (28/04) sekitar jam 05.30 wib ditemukan sesosok mayat pemuda di pantai Paseban-Kencong. Kondisi mayat mengenaskan, karena ditemukan sejumlah luka akibat luka bacok di muka, telinga hampir putus dan sejumlah luka lainnya.(Yd/red)
Tags: Lumajang
Mayat Pria di Pantai Jember Ternyata Siswa SMK Lumajang

Identitas Agus diketahui setelah bibi korban, Mujiati, melihat jenazah korban di kamar mayat RSD dr. Subandi, Jember. "Iya benar, itu jenazah keponakan saya, Agus," kata Mujiati kepada detikcom, Sabtu (29/4/2017) dini hari.
Sebelumnya, lanjut Mujiati, dia ditelepon oleh keluarga Agus dan diminta ke kamar mayat karena mendapat kabar ada korban pembunuhan. Apalagi, dalam berita yang diterima pihak keluarga, ciri-cirinya mirip Agus.
"Karena saya tinggal di Jember dan korban berada di kamar mayat rumah sakit Jember, maka saya diminta untuk melihat," kata Mujiati.
Apalagi, sambung perempuan warga Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sumbersari, Jember ini, Agus belum pulang sejak Kamis kemarin. "Tidak tahu kemana, pamit keluar sekitar pukul lima sore," kata Mujiati.
Dia mengaku sudah memberitahu orang tua Agus mengenai hasil identifikasi itu. "Pihak keluarga sudah saya kabari. Dalam perjalan ke sini," kata Mujiati.
Agus saat ini masih tercatat sebagai salah seorang siswa kelas 1 SMK Negeri Tekung, Lumajang. (bdh/bdh)
Leave a Comment